Minggu, 02 Maret 2014

DEKOMPOSER Curug Sawer Situ Gunung




BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Kelimpahan cacing tanah pada suatu lahan di pengaruhi oleh ketersediaan bahan organik, keasaman tanah, kelembaban tanah, suhu, atau temperatur. Cacing tanah akan berkembang dengan baik apabila faktor lingkungan tersebut sesuai dengan kebutuhannya. Keseimbangan lingkungan akan rusak dan berantakan bila cacing tanah sampai mengalami kepunahan, apalagi bila itu akibat ulah manusia. Maka dari itu cacing di gunakan untuk bioindikator tanah. Adanya vegetasi diperkirakan mempengaruhi kondisi fisik tanah, dan pada akhirnya mempengaruhi keberadaan dari cacing tahan tersebut.
Populasi dekomposer merupakan salah satu faktor yang menentukan tingkat kesuburan tanah. Salah satu dekomposer utama yang berperan dalam menentukan kesuburan tanah adalah cacing tanah. Cacing tanah termasuk invertebrata, phylum Annelida, ordo Oligochaeta. Cacing tanah tersebut memakan sisa tanaman yang membusuk dan menghasilkan sisa pencernaan (feses) yang merupakan sumber bahan organik tanah.
Dekomposer adalah makhluk hidup yang berfungsi untuk menguraikan makhluk hidup yang telah mati, sehingga materi yang diuraikan dapat diserap oleh tumbuhan yang hidup disekitar daerah tersebut. Beberapa jenis cacing tanah antara lain: Pheretima, Periony dan Lumbricus. Ketiga jenis cacing tanah ini menyukai bahan organik yang berasal dari pupuk kandang dan sisa-sisa tumbuhan. Cacing memiliki banyak kegunaan antara lain: membantu menghancurkan bahan organic yang dapat mempengaruhi kesuburan suatu tanah, Bahan Pakan Ternak, Bahan Baku Obat dan bahan ramuan untuk penyembuhan penyakit, Bahan Baku Kosmetik dan bahan baku makanan untuk beberapa jenis cacing yang dapat dikonsumsi dan bermanfaat bagi manusia.
Kehidupan hewan sangat bergantung pada habitatnya, karena keberadaan dan kepadatan populasi suatu jenis hewan tanah di suatu daerah sangat ditentukan keadaan daerah tersebut. Dengan kata lain keberadaan suatu daerah sangat bergantung dari faktor lingkungannya, yaitu lingkungan biotik dan lingkungan abiotik (Sarwono, 2007).
1.2  Rumusan Masalah
1.      Jenis tanah mempengaruhi terhadap jenis dekomposer yang berperan terhadap pertumbuahan tanaman.
2.      Masih kurangnya identifiaksi jenis dokomposer di kawasan curug sawer, situ gunung.


1.3  Tujuan Penelitian
1.      Mengamati jenis-jenis cacing tanah berdasarkan tempat hidupnya.
2.      Menentukan kualitas tanah dengan menggunakan cacing tanah sebagai bioindikator.
3.      Menaksir kerapatan populasi cacing tanah yang dinyatakan dalam keratan biomassa.
4.      Menentukan pola penyebaran individu cacing tanah



____*info lebih lengkap silahkan menghubungi langsung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar